Pentingnya Manajemen Biaya Proyek
·
Proyek
IT mempunyai track record yang buruk dalam hal penggunaan biaya untuk mencapai
sasaran proyek
·
Hasil
studi yang dilakukan oleh CHAOS menjelaskan bahwa sejak tahun 1995, rata-rata
penggunaan biaya mencapai 189% diatas perkiraan biaya asli 189%, namun mengalami peningkatan hingga 45%
pada studi yang dilakukan pada tahun 2001.
·
Pada
tahun 1995, proyek IT yang tertunda (dibatalkan) mencapai $81 milyar.
Biaya dan Manajemen Biaya Proyek
·
Biaya adalah suatu sumber daya yang dikeluarkan untuk mencapai
suatu sasaran yang bersifat khusus
·
Biaya-biaya biasanya diukur dengan satuan uang seperti rupiah,
dolar atau mata uang lainnya.
·
Manajemen Biaya Proyek adalah suatu proses atau kegiatan yang
diperlukan untuk memastikan bahwa proyek akan dapat diselesaikan dalam suatu
anggaran yang telah disetujui.
Proses yang dilakukan dalam
manajemen biaya proyek
·
Perencanaan sumber daya : menentukan sumber daya
apa saja yang digunakan dan berapa jumlahnya.
· Estimasi Biaya : menyusun suatu perkiraan
biaya-biaya dan sumber daya yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu proyek.
·
Penganggaran Biaya : membuat suatu alokasi
perkiraan biaya secara menyeluruh ke dalam rincian pekerjaan untuk menetapkan
suatu baseline sebagai ukuran kinerja.
·
Pengendalian Biaya : melakukan pengendalian
terhadap perubahan-perubahan pada anggaran proyek
Prinsip Dasar dalam Manajemen Biaya Proyek
CEO (Chief Executive Officer) atau manajer eksekutif
perusahaan sebagai salah satu stakeholder proyek yang sangat penting perannya,
biasanya mengetahui lebih banyak tentang keuangan perusahaan, namun sedikit
mengetahui tentang IT. Sehingga manajer proyek IT harus dapat menjembatani
antara kebutuhan biaya proyek dengan keuangan perusahaan dalam bahasa mereka.
Prinsip yang paling mendasar untuk dapat dipahami oleh seorang manajer proyek
antara lain berkaitan dengan :
·
Laba : Pendapatan dikurangi biaya
·
Siklus Hidup Biaya : Taksiran biaya proyek
secara menyeluruh selama umur proyek
·
Analisis Arus Kas : Ditunjukkan dengan estimasi
aliran-aliran biaya dan manfaatnya untuk suatu proyek
·
Biaya dan Manfaat dapat terukur (tangible) dan
tidak terukur (intangible), langsung (direct) maupun tidak langsung (indirect)
·
Biaya yang dikeluarkan tidak harus selalu
menjadi criteria dalam memilih/seleksi proyek
Sumber : materi mata kuliah manajemen proyek
Tidak ada komentar:
Posting Komentar